Pada tanggal 10 Agustus 2024 tepatnya di kampus Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau (UIN Suska Riau mengadakan Penandatangan Memorandum of Agreement (MoA) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pekanbaru. Kerja sama ini diikuti oleh 6 fakultas di UIN Suska Riau yang terdiri dari Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Fakultas Ushuluddin, Fakultas Psikologi, Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial, Fakultas Syari’ah dan Hukum, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Fakultas Sains dan Teknologi dan Fakultas Pertanian dan Peternakan. Dan di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan hanya 8 program studi (prodi) yang mengikuti kegiatan ini termasuk Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD).
Bersamaan kerja sama dengan Dinsos Kota Pekanbaru, dalam kegiatan ini juga dilaksanakannya Seminar Bersama yang mengambil tema “Model Pengabdian Masyarakat pada Masyarakat Multikulturasi”
Dengan hal ini, Ibunda Nurhasanah Bakhtiar, M.Ag selaku Kepala Jurusan (Kajur) Prodi PIAUD yang secara langsung menandatangani kerja sama dengan Dinsos ini. Ibunda Nurhasanah sangat tertarik dengan program yang dirancang oleh Dinsos Kota Pekanbaru yang salah satunya adalah Pelayanan Terhadap Anak. Tentu ini menjadi ciri khas dari Prodi PIAUD sendiri yang basisnya itu mengajarkan dan mendidik anak.
“Kolaborasi atau saling sinergitas antar institusi dan lembaga saat ini diperlukan untuk menangani persoalan yang ada di masyarakat. Khusus untuk Prodi PIAUD bekerja sama dengan Dinas Sosial dalam menangani anak atau bayi terlantar, anak stunting, anak dengan trauma akibat bencana, anak yang mengalami kekerasan dan lain sebagainya. Sebagai lembaga yang bergerak dalam bidang pendidikan, PIAUD UIN Suska Riau dapat memberikan kontribusi berupa edukasi baik kepada anak dan orang tua. Sementara Dinas Sosial memberi bantuan dalam bentuk fisik dan dana mengatasi persoalan sosial terutama anak,” jelas Ibunda Nurhasanah via WhatsApp (13/08/2024).
Lebih lanjut, Prodi PIAUD sendiri berharap tentunya dengan mengadakan kerja sama terhadap Dinsos ini dapat membawa pengaruh positif yang lebih besar bagi anak-anak yang ada di Kota Pekanbaru ini agar kehidupan mereka selalu sejahtera dan tidak dilantarkan ataupun diacuhkan begitu saja, baik itu dari segi rohani dan jasmani mereka yang tentunya mereka ini adalah generasi emas penerus bangsa kedepannya.
“Dengan kerjasama ini diharapkan sinergitas antar lembaga terjalin dengan baik sehingga persoalan sosial di masyarakat terutama anak dapat diminimalisir. Dan keberadaan lembaga pendidikan di tengah masyarakat, dapat dirasaka manfaatnya,” ujar Ibunda Nurhasanah.
